Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.potensi-utama.ac.id/jspui/jspui/handle/123456789/4820
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorPRADITA, TAMMI AYU-
dc.date.accessioned2022-02-11T03:55:12Z-
dc.date.available2022-02-11T03:55:12Z-
dc.date.issued2021-12-
dc.identifier.urihttp://repository.potensi-utama.ac.id/jspui/jspui/handle/123456789/4820-
dc.description.abstractPenelitian ini berjudul penerapan teknik editing match cut pada film Asmaraloka. Film Asamaraloka mengangkat cerita genre roman tentang dua remaja yang dipertemukan setelah mengikuti proses ta’aruf. Atas desakan kedua orang tua yang mengharapkan anaknya menikah agar terhindar dari perbuatan zina. Dalam penciptaan sebuah film teknik editing sangat diperlukan agar visual pada film Asmaraloka menjadi lebih kompleks dan dapat tersampaikan dengan baik ke penonton. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, sementara teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik editing match cut. Sementara hasil yang didapat dalam penelitian ini adalah scene 1, scene 2, scene 4, scene 5, scene 12 dan scene 13. Editing adalah pekerjaan memotong-motong dan merangkai (meyambung) potongan potongan gambar sehingga menjadi film berita yang utuh dan dapat dimengerti. Teknik editing yang digunakan dalam film Asmaraloka adalah teknik match cut teknik yang diambil dari teori Edwin S. Porter, menjelaskan bahwa ia menekankan dinamis terutama hubungan antara shot, menggunakan shot untuk menciptakan ide-ide tidak hanya mempersembahkan film itu sendiri. Penerapan teknik match cut pada film Asmaraloka bertujuan untuk membuat penonton merasa nyaman atau tidak terganggu oleh ketidakjelasan ruang maupun waktunya dan bagaimana agar ada kesinambungan atau mathcing antar shot. Kata Kunci :en_US
dc.publisherUNIVERSITAS POTESNI UTAMAen_US
dc.subjectPenelitian ini berjudul penerapan teknik editing match cut pada film Asmaraloka. Film Asamaraloka mengangkat cerita genre roman tentang dua remaja yang dipertemukan setelah mengikuti proses ta’aruf. Atas desakan kedua orang tua yang mengharapkan anaknya menikah agar terhindar dari perbuatan zina. Dalam penciptaan sebuah film teknik editing sangat diperlukan agar visual pada film Asmaraloka menjadi lebih kompleks dan dapat tersampaikan dengan baik ke penonton. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, sementara teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik editing match cut. Sementara hasil yang didapat dalam penelitian ini adalah scene 1, scene 2, scene 4, scene 5, scene 12 dan scene 13. Editing adalah pekerjaan memotong-motong dan merangkai (meyambung) potongan potongan gambar sehingga menjadi film berita yang utuh dan dapat dimengerti. Teknik editing yang digunakan dalam film Asmaraloka adalah teknik match cut teknik yang diambil dari teori Edwin S. Porter, menjelaskan bahwa ia menekankan dinamis terutama hubungan antara shot, menggunakan shot untuk menciptakan ide-ide tidak hanya mempersembahkan film itu sendiri. Penerapan teknik match cut pada film Asmaraloka bertujuan untuk membuat penonton merasa nyaman atau tidak terganggu oleh ketidakjelasan ruang maupun waktunya dan bagaimana agar ada kesinambungan atau mathcing antar shot. Kata Kunci : Editing, Film Asmaraloka, Match Cuten_US
dc.titlePenerapan Teknik Editing Match Cut Dalam Film “ASMARALOKA”en_US
dc.typeOtheren_US
Appears in Collections:Skripsi

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
ABSTRAK.pdf75.07 kBAdobe PDFView/Open
BAB II.pdf152.16 kBAdobe PDFView/Open
BAB IV.pdf355.73 kBAdobe PDFView/Open
BAB V.pdf68.71 kBAdobe PDFView/Open
BAB I.pdf265.77 kBAdobe PDFView/Open
BAB III.pdf478.44 kBAdobe PDFView/Open
DAFTAR PUSTAKA.pdf134.08 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.