HUBUNGAN KONTROL DIRI DENGAN KECANDUAN MEDIA SOSIAL PADA KELAS XI DI SMA SANTO PAULUS MARTUBUNG

Abstract

Penelitian ini bertujuan melihat hubungan kontrol diri dengan kecanduan media sosial pada siswa SMA Santo Paulus Martubung. kontrol diri adalah Suatu tindakan seseorang dalam membimbing dan mengarahkan perilaku yang negatif menjadi perilaku yang positif. Kecanduan media sosial adalah ketergantungan seseorang terhadap media sosial sehingga waktu yang digunakan hanya untuk mengakses media sosial. Penelitian ini direncanakan menggunakan metodologi penelitian kuantitatif dengan pengambilan data simple random sampling. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa SMA Santo Paulus Martubung XI dengan populasi 120 siswa, peneliti memilih sampel penelitian sebesar 10% yaitu 83 siswa dengan teknik pengambilan data sampel menggunakan random sampling. Metode pengumpulan data menggunakan skala likert dan menggunakan metodologi penelitian kuantitatif dengan teknik analisis data product moment karena melihat hubungan antara dua variabel. Hasilnya terdapat hubungan negatif yang signifikan antara kontrol diri dengan kecanduan media sosial. Hasil ini dibuktikan dengan nilai korelasi pearson correlation = - 0,986; sig 0,000. Artinya semakin tinggi kontrol diri maka semakin rendah kecanduan media sosial dan sebaliknya semakin rendah kontrol diri maka semakin tinggi kecanduan media sosial.