PENERAPAN TEKNIK PLOT TWIST DALAM PENULISAN NASKAH FILM KANVAS TERAKHIR

Abstract

Tujuan penerapan teknik plot twist dalam naskah film “Kanvas Terakhir” untuk mengeksplorasi dampaknya terhadap keterlibatan penonton dan perkembangan karakter dalam cerita. Plot twist dalam film ini tidak hanya berfungsi untuk menciptakan kejutan, tetapi juga memperdalam psikologi karakter, memperkaya konflik, dan meningkatkan nilai dramatis dalam alur cerita. Tujuan utama penerapan plot twist di Kanvas Terakhir adalah untuk membangun emosi dan keingintahuan penonton, memperkaya alur cerita, serta menambah dimensi makna pada karakter utama dan hubungan antar karakter. Dengan metode penelitian yang digunakan adalah analisis tekstual terhadap naskah “Kanvas Terakhir”, dengan fokus pada berbagai jenis plot twist, seperti red herring, reversal, dan revelation twist. Setiap jenis twist dianalisis berdasarkan perannya dalam memperkuat alur cerita dan dalam memperkenalkan karakter secara tidak konvensional. Analisis ini didasarkan pada teori plot twist Vladimir Propp yang menyoroti pentingnya perubahan arah cerita yang tidak terduga, serta teori pengembangan karakter tersembunyi oleh William Faulkner, yang menekankan lapisan-lapisan karakter yang diungkap melalui twist. Hasil penelitian menunjukkan bahwa plot twist dalam Kanvas Terakhir berhasil memberikan dampak signifikan terhadap keterhubungan penonton dengan karakter dan cerita.Dengan demikian, penggunaan plot twist dalam Kanvas Terakhir tidak hanya mengubah jalannya cerita, tetapi juga memperkuat perjalanan karakter dan memberikan pengalaman menonton yang lebih bermakna dan berkesan bagi penonton.