IMPLEMENTASI AMBIENCE SOUND DAN FOLEY DALAM MEMBANGUN UNSUR DRAMATIS PADA FILM "AKU DAN WAKTU YANG BERPUTAR"

Abstract

Suara dalam film berperan penting dalam membangun atmosfer dan memperkuat elemen dramatis. Ambience sound menggambarkan suasana latar, sementara foley menambahkan efek suara khusus yang memperkaya visual. Film "Aku dan Waktu yang Berputar" bercerita tentang Andi, seorang mahasiswa yang harus menambah semester karena kesulitan menyelesaikan skripsi. Dalam film ini, ambience sound digunakan untuk menggambarkan suasana kampus dan perubahan emosi Andi, sementara foley memperkuat detail realistis dalam adegan. Tujuan penciptaan ini untuk menunjukkan penggunaan ambience sound dan foley dapat meningkatkan aspek dramatis film dan menggambarkan perjalanan emosional Andi dari frustrasi hingga motivasi. Metode yang digunakan meliputi persiapan, elaborasi, sintesis, realisasi, dan penyelesaian. Adapun hasilnya dapat terlihat pada scene 7, di mana teknik foley menambahkan detail pada suara langkah kaki Andi yang perlahan meninggalkan ruangan kelas. Pada scene 11, suara ambience di dalam kamar yang sunyi semakin menekankan perasaan tertekan Andi saat menghadapi tugasnya. Sedangkan pada scene 15, kombinasi ambience dan foley digunakan untuk menggambarkan ketegangan yang memuncak ketika Andi akhirnya menyadari bahwa dia harus menghadapi kenyataan bahwa skripsinya belum selesai tepat waktu. Kombinasi suara ini memperkaya perjalanan emosi Andi, mulai dari kebingungan hingga frustasi dan motivasi.