PENYUTRADARAAN FILM FIKSI ”HILANG DAN TANYA” MENGGUNAKAN PENDEKATAN EKSPRESIONISME

Abstract

Film fiksi berjudul “Hilang dan Tanya” menceritakan seorang pria yang menjalani kehidupan dengan gangguan kejiwaan serta ingatannya yang hilang. Film bergenre pisikologidrama ini menggambarkan gangguan jiwa berupa halusinasi dan hilang ingatan dengan pendekatan ekspresionisme. Dalam penerapannya, elemen yang diperhatikan antara lain adalah tema yang berlawanan dengan realita, perilaku karakter yang aneh, Setting atau latar ruang tidak realistis, simbolis, asimetris. Kostum dan tata rias yang tidak realis, bersifat simbolis.Pencahayaan menggunakan teknik kontras yang mempertajam jarak antara cahaya dan bayangan. Alur cerita yang lambat dan biasanya memakai shot-shot Panjang. Penerapan elemen elemen tersebut menjadi pendukung utama dalam penceritaan skenario serta treatmen yang dilakukan pengkarya terhadap film ini.