PENERAPAN METODE SMARTER DALAM PENENTUAN KARYAWAN YANG MENDAPATKAN SANKSI PELANGGARAN KERJA PADA PT. JANGKAR MAS

Abstract

PT. Jangkar Mas merupakan perusahaan yang bergerak dibidang penjualan dan produksi benang. PT. Jangkar Mas memiliki kendala, yang mana pihak HRD masih kesulitan dalam menentukan karyawan yang mendapatkan sanksi karena pelanggaran peraturan yang dilakukan oleh karyawan dengan beberapa kriteria yang ada diantaranya tanggung jawab kerja, ketaatan dalam peraturan, kehadiran dan ketepatan waktu dan lain-lain. Hal ini dapat menimbulkan kekeliruan pihak HRD yang kurang objektif dalam menentukan karyawan yang melakukan pelanggaran tdan menerima sanksi dan belum adanya sistem yang terkomputerisasi akan berdampak pada data-data karyawan yang bekerja pada PT. Jangkar Mas yang rentan hilang. Maka dari itu, dibutuhkan sebuah metode dalam pengambil keputusan adalah metode SMARTER. Dengan penerapan metode SMARTER dapat mempermudah perusahan dalam menentukan karyawan yang kena sanksi karena metode SMARTER terdiri dari sejumlah kriteria yang memiliki nilai-nilai dan setiap kriteria memiliki bobot yang menggambarkan seberapa penting ia dibandingkan dengan kriteria lain. Pembobotan pada metode SMARTER menggunakan range antara 0 sampai 1, sehingga mempermudah perhitungan dan perbandingan nilai pada masing-masing alternatif. Untuk menyelesaikan masalah tersebut penulis merancang sistem pendukung keputusan dalam penentuan pemberian sanksi dengan menggunakan aplikasi Visual Studio 2010 sebagai interface dan Sql Server sebagai database. Aplikasi ini dapat memudahkan perusahaan untuk mengolah dan menyajikan informasi dan dapat berkomunikasi dalam penentuan karyawan yang layak untuk mendapatkan sanksi. Sistem yang akan dirancang bisa diakses oleh admin, karyawan dan HRD.